Fungsi baju safety tampaknya masih banyak disepelekan oleh banyak orang, meskipun hal tersebut sudah menjadi ketetapan standar aturan di beberapa bidang perusahaan. Pada faktanya, apabila para pekerja kurang menyadari pentingnya prosedur tersebut bisa menimbulkan bahaya yang mematikan.
Karena baju safety dipakai di tempat kerja yang memang beresiko tinggi sehingga fungsinya pun untuk menghindari bahaya-bahaya yang bisa terjadi. Jadi, alat pelindung diri tersebut tidak boleh dianggap remeh. Lalu apa saja fungsi dari baju keselamatan tersebut? Simak beberapa informasi pentingnya di bawah ini!
Pengertian Baju Safety
Baju safety atau yang biasa disebut wearpack adalah sebuah alat pelindung diri yang digunakan pada bidang pekerjaan tertentu supaya bisa melindungi badan dari bahaya ataupun cedera ringan.
Untuk para pekerja yang memang setiap hari harus berada di lingkungan beresiko kecelakaan tinggi, tentunya butuh suatu alat pengaman khusus. Contohnya seperti pekerjaan di tambang, pemadam kebakaran, mekanik kapal, bengkel, serta pekerjaan luar lapangan lainnya yang memang memiliki bahaya cukup tinggi.
Namun kegunaanya tidak sampai disitu saja yang bisa melindungi tubuh dari leher sampai ke kaki, baju safety pun bisa menjadi identitas bagi sang pemakai. Biasanya ada warna dan tanda khusus dari baju safety yang bisa mengenali perusahaan serta divisinya. Jadi, dari pemakaian baju tersebut akan mudah tertebak siapa dan jabatan orang tersebut.
Apa Saja Fungsi Baju Safety?
Salah satu jenis peralatan keselamatan kerja ini secara umum mempunyai fungsi yang cukup penting untuk melindungi tubuh sang pemakai dari bahaya-bahaya yang bisa menyebabkan cedera bahkan kematian. Nah, tingkat perlindungan dari alat ini pun beragam dan disesuaikan dengan kebutuhan pekerjaan. Tentu saja tergantung pada jenis pekerjaan. Misalnya seperti ini.
1. Sebagai Seragam Kerja
Pernah lihat montir di bengkel yang memakai seragam kerja khusus? Itulah yang termasuk dengan baju safety untuk pekerjaan montir bengkel. Fungsi dari seragam tersebut adalah untuk melindungi tubuh dari kotoran ataupun oli yang licin.
2. Untuk Perlindungan Uap Panas
Selanjutnya, perlindungan diri untuk pekerjaan yang berada di area pertambahan haruslah bisa tahan dari percikan api dan uap panas. Oleh karena itu, baju safety untuk area beresiko seperti ini harus didesain lebih khusus.
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa wearpack juga bisa menjadi sebuah identitas dari sang pemakainya.
Biasanya perusahaan memberikan spesifikasi alat pelindung diri tersebut dengan ditambahkan bordir logo dan tulisan di bagian tertentu agar memudahkan orang lain untuk mengenali identitas dari pemakainya.
Selain itu, pilihan bordir yang biasanya digunakan oleh beberapa perusahaan dilakukan dalam 2 jenis yaitu bordir komputer dan juga bordir manual.
Bordir Komputer
Jenis yang pertama ini tentu saja diproses dengan menggunakan komputer. Meskipun bordir komputer lebih banyak digunakan untuk beberapa pesanan kaos Polo, namun siapa sangka kalau jenis ini juga digunakan pada baju pengaman.
Bordir Manual
Terakhir ada bordir manual yang dilakukan dengan cara bordir menggunakan mesin bordir manual. Namun sayangnya, bordir menggunakan teknik ini hanya dalam kuantitas yang lebih sedikit dibanding jenis bordir yang satunya karena masih menggunakan tenaga manusia.
Jenis-Jenis Baju Safety
Nah, berdasarkan tujuan dan fungsi pemakaiannya, baju safety juga bisa dibedakan menjadi 2 jenis yaitu baju safety biasa dan baju safety dengan tingkat keamanan yang lebih tinggi. Tentu saja hal tersebut disesuaikan dengan aktivitas namun dengan perlindungan yang berbeda.
1. Baju Safety Biasa
Jenis yang pertama ini merupakan baju keselamatan yang biasa digunakan untuk tingkat perlindungan sedang. Umumnya, fungsi dari wearpack ini seperti baju kerja biasa dan memiliki desain yang lebih simple dan sederhana. Contohnya di bagian atas merupakan baju lengan panjang, dan bawahnya celana panjang.
Dengan desain yang tidak terlalu rumit tersebut baju safety ini banyak dipakai oleh para pekerja di berbagai lingkungan perikanan, peternakan, perkebunan, pertanian, pabrik-pabrik, bengkel, las, dll.
2. Baju Safety dengan Keamanan Khusus
Nah, selanjutnya ada baju keselamatan yang memang dibuat untuk pekerjaan tingkat resikonya tinggi. Baju jenis ini harus terbuat dari bahan yang memang tahan terhadap api dan dilengkapi dengan pita scotlite.
Umumnya yang menggunakan alat pelindung diri ini orang-orang yang bekerja di tambang, pemadam kebakaran, dll.
Anda bisa mendapatkan fungsi baju safety dengan membeli peralatannya di distributor alat safety semua daerah di Indonesia. Yuk, utamakan keselamatan dalam bekerja!
Baca Juga :
1. Bagaimana Kesehatan dan Keselamatan Kerja Konstruksi?